Metafisik Massage untuk Menangani Penyakit Jantung Koroner

Dalam dunia kesehatan tradisional, terdapat upaya yang semakin menarik perhatian: Metafisik Massage. Ketua Umum Perkumpulan Induk Organisasi Kesehatan Tradisional Indonesia (PIKTI), Dr.dr.Ekawahyu Kasih, SH,MH,SE,MM,S.Pd,M.Pd., menjelaskan pendekatan ini menggabungkan elemen metafisika dengan terapi pijat untuk memperlambat dan bahkan membalikkan penyakit jantung koroner.

Mengenal Metafisika

Konsep metafisika berasal dari Yunani Kuno, di mana “meta” berarti “di atas” atau “di luar”, dan “fisika” merujuk pada ilmu fisika. Secara harfiah, metafisika berarti “melampaui fisika”.

Metafisika adalah studi tentang apa yang ada di luar pengalaman obyektif yang berkaitan dengan aspek-aspek transenden atau realitas di luar batasan indra manusia.

Akar Aristotelian Metafisika

Filosof Yunani, Aristoteles (384–322 SM), merupakan tokoh penting dalam pengembangan pemikiran metafisika. Konsepnya mencakup:

  1. Penyebab Pertama: Mengidentifikasi akar penyebab pertama suatu hal.
  2. Hal-hal yang Tidak Berubah: Mengkaji hal-hal yang tetap dan abadi.
  3. Prinsip Menjadi: Mempertimbangkan aspek perubahan dan perwujudan.

Cakupan Metafisika Tradisional dan Modern

Metafisika tradisional melibatkan perbandingan tentang hakikat keberadaan, upaya untuk menggambarkan realitas di balik penampakan, dan penyelidikan prinsip-prinsip dasar segala hal. Di sisi lain, metafisika modern lebih inklusif dalam ruang lingkupnya, meliputi sifat eksistensi, penyebab pertama, identitas objek fisik, dan hubungan sebab-akibat.

Metafisik dalam Terapi

Metafisik Massage adalah metode terapi yang bekerja di luar batasan fisik konvensional, melibatkan elemen-elemen seperti teori TCM (Traditional Chinese Medicine) seperti Qi, Yin Yang, dan Wuxing, serta berbagai teknik seperti diagnosa lidah TCM, radiesthesia, hypnotherapy regresi, terapi jarak jauh, dan meditasi.

Metafisika dan Fisika dalam Kesehatan Tradisional

Penerapan metafisika dalam kesehatan tradisional melibatkan kajian fisika dalam beberapa cara:

  1. Radiesthesia: Menggunakan pendulum atau alat-alat lain untuk mendiagnosa penyakit dan melakukan terapi jarak jauh.
  2. Meditasi dan Yoga: Menggunakan meditasi dan yoga untuk menyembuhkan penyakit, bahkan kanker.
  3. Energi Penyembuhan: Menggunakan energi seperti reiki dan prana, termasuk terapi jarak jauh.
  4. Terapi TCM: Melibatkan teknik seperti akupunktur, tuina, qigong, dan penggunaan herbal.
  5. Massage: Menggunakan pijatan untuk menyembuhkan berbagai penyakit.

Manfaat Massage dalam Konteks Metafisik

Pijatan dalam konteks metafisik memiliki beragam manfaat:

  1. Preventif: Mencegah gangguan kesehatan.
  2. Relaksasi: Meredakan ketegangan otot, stres, depresi, dan lain-lain.
  3. Kuratif: Membantu penyakit kardiovaskular, sistem kekebalan tubuh, dan gangguan otot dan sendi.
  4. Rehabilitasi: Mendukung pemulihan pasca stroke, trauma, dan sejenisnya.

Metafisik Massage untuk Menangani Penyakit Jantung

Dalam konteks penyakit jantung koroner, terdapat enam sindrom utama pasien gagal jantung dalam perspektif TCM, termasuk stasis darah, defisiensi qi, defisiensi Yang, defisiensi yin, retensi air, dan dahak keruh.

Pemahaman ini menjadi dasar untuk mengembangkan Metafisik Massage yang mengakomodasi aspek-aspek tersebut.Walaupun cabang ilmu

Metafisik Massage belum sepenuhnya dikenali, bukti empiris telah menunjukkan efektivitasnya dalam mencegah, menyembuhkan, dan merehabilitasi berbagai penyakit, terutama penyakit jantung.

Bukti empiris ini dapat berupa kesaksian pasien yang telah berhasil sembuh.

Dalam dunia kesehatan yang terus berkembang, Metafisik Massage menawarkan pandangan baru dan terobosan dalam upaya melawan penyakit jantung koroner.

Dengan memadukan pemahaman tentang metafisika dan teknik pijat, metode ini menjadi alternatif menarik yang patut mendapatkan perhatian lebih lanjut. [ab]

Diterbitkan oleh Ananta Bangun

Wordsmith!

Tinggalkan Balasan

%d blogger menyukai ini: